Mode Power Plan : Power Saving, Balanced dan High Perfomance, Apa Bedanya?

Halo semuaa… bagaimana kabar kalian hari ini? semoga tetap baik dan sehat ya.

Teman-teman apakah kalian mengalami laptop yang baterainya cepat habis  ketika digunakan untuk mengerjakan tugas atau marathon drama? Apakah kalian pernah mencari apa penyebabnya selain penggunaan yang maksimal?

Tahukah teman-teman bahwa laptop kalian dibekali fitur Power Plan pada system operasi windows. Power Plan ini berfungsi sebagai pengatur kinerja dan performa hardware pada laptop, notebook, atau komputer yang kita miliki. Dalam penerapannya, Power Plan ini harus kita perhatikan karena dapat mempengaruhi kinerja computer yang mungkin tidak sesaui dengan kebutuhan. Kostumisasi Power Plan yang salah dapat mengakibatkan computer bekerja terlalu maksimal dari yang seharusnya dibutuhkan, akibatnya komputer membutuhkan konsumsi listrik yang tinggi, atau sebaliknya, computer dapat menghemat listrik namun kinerjaa laptop menjadi tidak maksimal sehingga menjadi tidak sesaui dengan yang dibutuhkan.

Untuk itu perlu diperhatikan pemilihan Power Plan ini disesuaikan dengan kebutuhan kegiatan penggunaan computer yang diperlukan. Nah Power Plan memiliki 3 kategori peraturan, yang tediri dari :

 Power Saving

Pada pemilihan Power Saving biasa digunakan untuk laptop yang tidak terlalu membutuhkan kinerja yang tinggi, sehingga pengaturan power plan ini sangat direkomendasikan untuk penggunaan computer yang sangat minim penggunaannya. Misalnya hanya digunakan untuk pengetikan dokumen, melihat video dan lain sebagainya. Pemilihan Power Saver ini sangat sesuai untuk laptop jika anda ingin menghemat battery anda.

Karena hanya sesuai untuk penggunaan yang minim, maka sangat tidak direkomendasikan untuk penggunaan multitasking atau untuk bermain game. Jika tetap dipaksakan maka dapat dipastikan laptop anda akan mengalami Not Responding atau bahkan dapat tertutup secara otomatis.

Balanced

Pemilihan mode Balanced ini dapat disesuaikan dengan kegiatan secara normal yang dapat direkomendasikan untuk penggunaan laptop sehari-hari. Karena Power Plan ini akan secara otomatis menyeimbangkan kinerja laptop dengan konsumsi energy yang diperlukan.

Pada Power Plan ini, kita dapat melakukan multitasking bahkan bermain game yang membutuhkan spesifikasi besar, walaupun tidak dapat maksimal dalam pengoptimalan hardware pada device yang anda gunakan.

High Performance

Power Plan High Performance ini dapat mendukung semua kinerja dengan mengoptimakan kinerja hardware dari device yang digunakan, namun mode ini memerlukan banyak energy. Pemilihan mode High Performance sangat direkomendasikan untuk kalian yang melakukan kegiatan besar seperti mengedit video, mendesign grafis, game dan sebagainya yang tentunya memerlukan perangkat dengan kinerja yang maksimal.

Nah itulah teman-teman uraian dari perbedaan dan kegunaan masing-masing Power Plan yang ada di laptop atau computer kalian tapi kurang diperhatikan padahal sangat berpengaruh dalam kinerjanya. Sekian dan semoga bermanfaat bagi kita semua ya teman-teman.

Salam hangat dari penulis, AnaaJ


Komentar